Cara kerjanya sederhana, tidak mengubah standard mesin. Hanya memasang WW di ruang mesin, isi WW dengan air, aliri dengan listrik DC, dan WW akan memproduksi gas HHO (hidrogen+oksigen) untuk dihisap ke ruang bakar.
Gas HHO disuplai ke ruang bakar melalui intake manifold atau karburator.
Jangan khawatir, pemasangan tidak memakan waktu lama dan tidak berbahaya. Karena arus listrik hidup setelah kunci kontak diputar ke posisi ON. Setelah kunci kontak OFF, maka WW tidak bekerja.
WW disuplai dengan tegangan DC 12 V, arus 1-3 A, dan tidak mengganggu kinerja alternator secara berlebihan. Arus 1-3 A setara dengan menyalakan lampu hazard. Sengaja kami buat maksimum 3 A agar putaran pulley alternator tidak membebani kinerja mesin, sehingga didapatkan efisiensi putaran mesin yang maksimal.
Produksi HHO oleh WW harus seimbang dengan besar CC mesin. Sejauh yg dipraktekkan di workshop kami, satu tabung WW sanggup menyuplai HHO ke ruang bakar mesin ber-CC 1000. Suplai HHO stabil dari putaran rendah - tinggi maupun jarak tempuh dekat - jauh.
Apabila dipasang di mesin ber-CC >1000, tetap bisa bekerja tetapi tidak di putaran tinggi. Karena produksi HHO tidak sejalan dengan hisapan mesin yg terlampau besar. Tapi tetap efisien walaupun sedikit HHO yg bisa disuplai.
Lebih mantap apabila ditambahkan satu tabung WW untuk setiap 1000 CC.
Respon WW tidak membutuhkan waktu lama, begitu mesin start maka WW langsung bekerja menyuplai HHO ke ruang bakar.
Jumat, Mei 30, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
20 komentar:
Dear Om,
Saya tertarik ingin memasang "Alat WW" Tersebut. APakah ada diJakarta.
Berapa kisaran harga material tersebut dan berapa % Efisiensi nya. ?
BR,
~ Yan ~
Cepiklepi@gmail.com
Harganya 650ribu pak.
Efisiensinya tergantung jenis mobil. Antara 25% - 82%.
salam pak,
saya juga tinggal di jakarta... saya tertarik itk masang WW... kira2 di jakarta dimana ya yang bisa masangnya pak ?? kemudian alat WW ini apakah ada kadaluarsanya maksudnya berapa lama maskimal bisa kita pakai dan jika ada kerusakan kemana kita harus perbaiki...
salam dari jakarta,
Ibonk
saya pengguna Daihatsu Espass 1300 cc
Kita di semarang bisa kirim ke jakarta.ongkos kirim gratis. Tinggal cari waktu luang dirumah, trus pasang sendiri.mudah pak.
Alat ini menggunakan prinsip elektrolisa, sehingga elektroda lama kelamaan akan habis. Dengan pemakaian harian, bisa bertahan kurang lebih 12 bulan. Bila elektroda habis, bisa pesan lagi dengan harga 100ribu.
Espass mantap dengan WW ini, tapi klu bisa tabungnya disimpan di luar dekat tuas persneling. Krn biasanya pemakai espass suka males buka mesin, khawatir air habis lupa ngisi.
Kita di semarang bisa kirim ke jakarta.ongkos kirim gratis. Tinggal cari waktu luang dirumah, trus pasang sendiri.mudah pak.
Alat ini menggunakan prinsip elektrolisa, sehingga elektroda lama kelamaan akan habis. Dengan pemakaian harian, bisa bertahan kurang lebih 12 bulan. Bila elektroda habis, bisa pesan lagi dengan harga 100ribu.
Espass mantap dengan WW ini, tapi klu bisa tabungnya disimpan di luar dekat tuas persneling. Krn biasanya pemakai espass suka males buka mesin, khawatir air habis lupa ngisi.
di mesin diesel bisa ya pak? kalo untuk kijang 2000 cc perlu berapa tabung? trus kalo dipasang sendiri mudah ga pak?
Diesel mantap mas.
Kijang 2L perlu 2 tabung mas, atau coba dulu 1 tabung. Kalau dirasa kurang di putaran tinggi tinggal nambah lagi 1 tabung. Biar produksi HHO seimbang dengan besar CC mesin.
Pasang sendiri mantap dan mudah saja. Nda terlalu sulit. Cukup tancapkan kutub positif diparalel ke soket listrik motor wiper, dan kutub negatif ke grounding. Setelah itu selang ditancapkan ke lubang vakum di intake manifold.
Diparalel ke soket wiper agar WW hanya berfungsi ketika kunci kontak dinyalakan. Karena listrik di soket tersebut hanya muncul ketika kunci kontak nyala.
Mas,
Mau tanya, jika digunakan pada mobil dengan kapasitas mesin 1500cc dalam hal ini saya menggunakan APV.
Berapa tabung yang digunakan?
Lalu apakah, bisa menyebabkan korosi di mesin?
Terima kasih atas infonya.
Hiii mas Setiadi anaknya lutju..
APV pernah kita pasang, diletakkan di hood depan, kemudian selang vakum dilewatkan bawah kabin, masuk ke manifold mesin.
Dengan 1 tabung hasilnya sudah cukup mantap. Sang pemilik langsung mencoba Smg - Bdg, tarikan enteng dan bensin irit. Walaupun penumpang penuh, alias liburan sekolah semua ikuuutt..
Korosi justru jauh dari impian, karena air tetap di dalam tabung sedangkan yg tersedot ke dalam ruang bakar hanya gas HHO saja.
Dalam kondisi dingin pun (mobil standby dlm waktu lama), pengembunan air tidak masuk ke ruang bakar. Air mengembun di tabung saja.
nama saya fitra di jakarta ini memang betul2 alat yang hebat dan kebanyakan masih dugunakan pada mobil belum pada motor walaupun jumlah motor jauh lebih banyak di jakarta namun konsumsi bbm motor rata2 perbulan sekitar 300rb/bln tergantung pemakaian bila bisa hemat 30%-50% mak a pengeluaran bbm perbulan sekitar 150rb-210Rb/bln utk pengguna motor ini sangat signifikan namun buat mobil ini hanya biaya bensin per satu kali isi ;-) perlu diingat di dki saja ada 4,5 jt motor bila sekian persen saja menggunakan alat wasserwagen versi motor maka sangat signifikan penghematan bbm dan peluang usaha...apakah bisa dibuat alat wasserwagen versi motor mengingat motor keluaran sekarang ada bagasi dibawah jok mungkin cukup utk tempatin tabung WW disitu? yang penting aman, marketable, applicable, profitable (win-win solutions antara entrepreneurs dan pengguna)bila ada alatnya saya bersedia menjadi penjual alat ini...bisa call fitra @ 021 68611406 http://Go-Investor.com/?id=mfitra
BRAVO BUAT WASSERWAGEN ditunggu kelanjutannya...
Om..
untuk airnya apa bisa habis om ?
utk xenia 1,3 bisa pake 1 tabung aja kan.. ? terus perlu pake baking soda juga gak ? stainless stell nya bisa habis terus ada gantinya gak ? maksudnya kalo gak beli disitu..
thanks,
sasmito
Pak saya dari Surabaya mau tanya, saya pengguna avanza non vvti. Kalo saya pasang butuh berapa tabung, kemudian dipasang dimana soalnya saya awam soal mesin.
Saya lihat digambarnya modelnya kok beda2, ada 1 tabung 2 selang trus ada yg 2 selang. Kalo avanza pake yg mana?
Trims banget
Avanza cukup 1 tabung WW saja pak.
Dipasangnya di dekat aki, dimana aki agak digeser ke tengah dikit sehingga ada ruang buat WW di sela2 aki dan dinding kabin. Foto pemasangan avanza sepertinya ada di posting atas pak.
Memang tabung kita sempurnakan selalu pak. Dan yg terbaru cukup satu selang saja.
Silakan pak kalau mau pesan. Bisa kita kirimkan juga foto2 cara pemasangannya.
Mantap sejuta, salam WW.
Trims, atas jawabannya, satu lagi pak pertanyaan saya boleh khan?
Hasil testnya bagaimana, seberapa besar (%) tingkat efisiensinya utk avanza non vvti.
Oh ya yg saya lihat gambar di postinng atas semuanya gambarnya avanza vvti dan matic, maknya saya agak bingung kok gak sama dgn punya saya.
Sekali lagi trima kasih
Maap pak, telat reply. Maklum lebaran.
Mohon maap lahir batin.
Hasil testnya lumayan bagus pak, tapi tdk terlalu signifikan. Maklum yg bawa mobil anak muda dan gemar ngebut. Sehingga efisiensinya kurang baik.
Namun ketika mobil dibawa bapaknya, sempat terkejut karena irit hingga 1:20... bgm cara nyetirnya saya nda tanya lebih jauh. Mungkin konstan dan untuk jarak jauh. Atau bisa jadi bapaknya salah ngitung berapa liter yg dah diisikan dan berapa jauh km nya.
Oh ya, khusus non vvti tempatnya juga mirip di deket2 situ pak. Pokoknya ada satu selang vakum dari manifold dan agak besar ukurannya. bila dibuka akan narik vakum. Itu yg dihubungkan ke WW.
Sukses pak.
apakah sudah bisa di pakai di motor cc 100- 150?
n bliny dmn?
Mas,
Kalo dipasang di Carens I 1800cc bisa gak ?
Kalo bisa, butuh brapa tabung ? efisiensinya sampe brapa % ?
Cabang jakarta ada gak mas ??
BTW, aku asli Banyumanik loh hehhehe
Kereeen.....
Dimana ngedapetin WW itu??
Mau dong...
Wah kalau penghemat bbm pake air saya sudah pernah beli tuh di situs www.hydrobbm.blogspot.com harganya murah cuman 125 rb.
pak mau tanya
saya sudah mengerti prinsip kerja alat ini. saya sudah sering membaca artikel tentang alat-alat seperti ini. dan yang saya penasaran apakah bisa buat sendiri?karena saya hanya pemakai motor.kan ga perlu gede2 banget?hehe.bisa ga?no offense minta gratisan gan hehe. sama tanya juga. hidrogen yang dihasilkan kan bakal sejalan dengan arus listrik yang mengalir nah saat pertama listrik baru nyala apa hidrogen yang akan dihisap ke mesin sudah cukup?
Posting Komentar